Yang tergolong makanan kategori junk food adalah makanan yang memiliki kandungan gula, garam, minyak, dan kalori tinggi namun kekurangan mikronutrisi seperti vitamin dan mineral. Junk food tidak selalu berbentuk burger, pizza, atau hotdog namun nugget, minuman soda, biskuit, permen, jeli dan kentang goreng juga termasuk didalam nya.
Tinggi nya asupan gula, garam, dan minyak bukan hanya menyebabkan kalori berlebihan bagi tubuh, namun merembet ke masalah kesehatan seperti ginjal, penyempitan pembuluh darah, gangguan gula darah, gangguan liver, tumbuhnya sel kanker, dan obesitas.
Sebagai orang tua, kita tentu tidak menginginkan anak kita menjadi salah satu "korban" junk food. Sayangnya, di kehidupan modern dengan segala sesuatu serba praktis dan cepat, memungkinkan junk food mengambil bagian. Junk food ada dimana-mana. Kita mungkin tidak akan bisa membesarkan anak yang sama sekali tidak bersentuhan dengan junk food. Namun banyak hal yang bisa kita lakukan agar anak terhindar dari kebiasaan memakan junk food secara berlebihan.
- Biasakan membaca kemasan makanan. Orang tua harus membiasakan diri membaca kandungan nurtisi pada kemasan makanan anak. Biasakan melihat jumlah kandungan gula dan garam nya. Pada kemasan makanan garam biasa disebut natrium klorida.
- Bangun kebiasaan makan dirumah. Akan jauh lebih mudah menghindari junk food jika anak dibiasakan makan dirumah. Ini tentu membutuhkan upaya dan komitmen orang tua. Umtuk membangun kebiasan memakan masakan rumah, ibu harus mau meluangkan waktu dan kreatif dalam membuat menu masakan yang disukai anak. Membangun kebiasaan makan dirumah juga bisa dilakukan dengan melibatkan anak dalam mengolah makanan. Ketika anak diajak memilih menu, jenis sayuran, bahan makanan, dan diikut sertakan dalam proses memasak maka mereka akan lebih bersemangat menikmati hasil masakan.
- Batasi waktu menonton iklan televisi. Iklan makanan di televisi memberikan pengaruh nyata pada perilaku konsumsi anak-anak. Iklan makanan di televisi membuat anak-anak ingin mencoba makanan itu. Tentu saja tidak didapati sayur dan buah di televisi, melainkan iklan aneka jajanan, minuman, dan restoran cepat saji. Membatasi waktu anak menonton iklan makanan juga merupakan salah satu cara untuk memangkas keinginan mereka mencicipi junk food.
0 Response to "Agar Anak Tidak Kecanduan Junk Food"
Post a Comment